PENGEMBANGAN MEDIA TAMAN PENJUMLAHAN BERBANTUAN ARTICULATE STORYLINE 3 PADA KONSEP PENJUMLAHAN DI KELAS SATU SDN II LINGGASIRNA - (SKP.PGSD.0061)

Anggit Septiani, - (2021) PENGEMBANGAN MEDIA TAMAN PENJUMLAHAN BERBANTUAN ARTICULATE STORYLINE 3 PADA KONSEP PENJUMLAHAN DI KELAS SATU SDN II LINGGASIRNA - (SKP.PGSD.0061). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (164kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (287kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (265kB)
[img] Text
DAPUS.pdf

Download (171kB)

Abstract

Pembelajaran matematika di kelas satu SDN II Linggasirna mengalami beberapa kendala. Salah satunya yaitu siswa kurang memahami materi konsep penjumlahan. Selain itu, guru juga mengalami kesulitan dalam membuat media pembelajaran yang sesuai dengan minat belajar siswa. Hal ini berpengaruh terhadap respon siswa ketika pembelajaran berlangsung yaitu ada yang aktif dan pasif. Permasalahan tersebut apabila tidak segera teratasi akan berdampak pada prestasi belajar siswa. Dengan mengembangkan media pembelajaran taman penjumlahan berbantuan articulate storyline 3 pada konsep penjumlahan, dapat memudahkan siswa dalam memahami konsep penjumlahan serta menciptakan suasana belajar menyenangkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menguji efektivitas media pembelajaran taman penjumlahan berbantuan articulate storyline 3 pada konsep penjumlahan di SDN II Linggasirna. Metode yang digunakan yaitu metode pengembangan dengan design penelitian pengembangan atau R&D (Reseacrh and Development). Penelitian ini dilaksanakan di SDN II Linggasirna Kecamatan Sariwangi Kabupaten Tasikmalaya pada siswa kelas I sebanyak 20 orang. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik analisis data kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan angket dan pretest post test. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengembangan media taman penjumlahan berbantuan articulate storyline 3 pada konsep penjumlahan ini sudah kriteria valid. Uji coba produk meliputi uji coba satu-satu medapat hasil skor 4,80 dengan kategori sangat baik dan uji coba kelompok kecil mendapat hasil skor 4,80 dengan kategori sangat baik. Hasil pretest dan posttest dihitung dengan menggunakan teknik analisis paired sample T-Test di peroleh hasil t atau 12,665 > 2,093 yang artinya H 0 ditolak dan H diterima. Artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah diberikan perlakuan menggunakan media taman penjumlahan berbantuan articulate storyline 3 pada konsep penjumlahan di kelas satu SDN II Linggasirna. Berdasarkan hasil ratarata, nilai posttest sebesar 87,30 lebih besar dari pretest sebesar 66,05. Maka media pembelajaran taman penjumlahan berbantuan articulate storyline 3 dapat dikatakan layak dan efektif digunakan dalam konsep penjumlahan. a hitung > t tabel

[error in script]
Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN
Thesis advisorMeiliana Nurfitriani, -NIDN0405058903
Thesis advisorYopa Taufik Saleh, -NIDN0423068704
Uncontrolled Keywords: R&D (Reseacrh and Development), articulate storyline, Penjumlahan.
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Depositing User: Tsani Karimah
Date Deposited: 26 Nov 2021 01:31
Last Modified: 25 May 2023 07:30
URI: http://repository.umtas.ac.id/id/eprint/607

Actions (login required)

View Item View Item