ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN PENERAPAN PIJAT BAYI COMBAIN FOTOTERAPI UNTUK MENURUNKAN DERAJAT IKTERIK PADA BAYI USIA 0-28 HARI DI RUANG PERINATOLOGI RSUD Dr. SOEKARDJO KOTA TASIKMALAYA

Cica Sukmawati, - (2023) ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN PENERAPAN PIJAT BAYI COMBAIN FOTOTERAPI UNTUK MENURUNKAN DERAJAT IKTERIK PADA BAYI USIA 0-28 HARI DI RUANG PERINATOLOGI RSUD Dr. SOEKARDJO KOTA TASIKMALAYA. KTI thesis, Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya.

[img] Text
Cica Sukmawati - COVER.pdf

Download (74kB)
[img] Text
Cica Sukmawati - ABSTRAK.pdf

Download (757kB)
[img] Text
Cica Sukmawati - BAB I.pdf

Download (888kB)
[img] Text
Cica Sukmawati - BAB V.pdf

Download (755kB)
[img] Text
Cica Sukmawati - DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (755kB)

Abstract

Latar belakang: Hiperbilirubin adalah salah satu penyakit pada neonatus ditandai dengan adanya peningkatan kadar bilirubin sehingga dapat menyebabkan ikterik pada tubuhnya. Apabila kondisi ini berkelanjutan pada bayi maka dapat mengakibatkan kern ikterus atau kerusakan pada otak. Tindakan yang dapat di lakukan untuk mencegah hal tersebut dan menurunkan kadar biliruin adalah dengan pemberian fototerapi selain itu, dalam pemberian fototerapi perawat juga berperan penting dalam menggabungkan tindakan yang bisa lakukan untuk menurunkan derajat ikterik salah satunya yaitu fototerapi combain pijat bayi. Tujuan: Mengetahui hasil penerapan pijat bayi combain fototerapi dalam menurunkan derajat ikterik pada bayi usia 0-28 hari dengan hiperbilirubin. Metode: Studi kasus asuhan keperawatan neonatus dengan penerapan pijat bayi combain fototerapi untuk menurunkan derajat ikterik pada bayi usia 0-28 hari di ruang perinatologi RSUD Dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya. Hasil: Asuhan keperawatan setelah diberikan pijat bayi combai fototerapi terdapat adanya penurunan derajat ikterik sebelum diberikan pijat bayi combain fototerapi adalah Ikterik derajat 4 dan setelah diberikan pada hari terakhir menjadi ikterikderajat 2 Kesimpulan: Pijat bayi combain Fototerapi dapat menurunkan kadar bilirubin pada neonatus yang dapat menimbulkan ikterik. Karena pijat bayi menggunakan metode field dapat meningkatkan ekskresi bayi melalui feses selama fototerapi serta fototerapi dapat mengubah bilirubin yang merupakan pigmen berwarna kuning menjadi bentuk yang larut dalam air untuk diekskresikan melalui feses atau urin pada bayi.

[error in script]
Item Type: Thesis (KTI)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN
Thesis advisorSri Mulyanti, -NIDN0424077401
Thesis advisorFitri Nurlina, -NIDN0409049203
Thesis advisorUbad Badrudin, -NIDN0416036303
Additional Information: Hardcopy: KTI.1722
Uncontrolled Keywords: Pijat Bayi, Fototerapi, Derajat Ikterik, Kadar Bilirubin, Hiperbilirubin
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Keperawatan
Depositing User: Tsani Karimah
Date Deposited: 17 Dec 2024 03:22
Last Modified: 17 Dec 2024 03:22
URI: http://repository.umtas.ac.id/id/eprint/2303

Actions (login required)

View Item View Item