Nazwa Nurul Fauziah, - (2024) ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN PENERAPAN TEKNIK RELAKSASI NAPAS DALAM TERHADAP PENURUNAN NYERI PADA PASIEN POST OPERASI APENDIKTOMI DI RUANG MELATI 4 RUMAH SAKIT DR. SOEKARDJO KOTA TASIKMALAYA. KTI thesis, Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya.
Text
Nazwa Nurul Fauziah - COVER.pdf Download (438kB) |
|
Text
Nazwa Nurul Fauziah - ABSTRAK.pdf Download (954kB) |
|
Text
Nazwa Nurul Fauziah - BAB I.pdf Download (1MB) |
|
Text
Nazwa Nurul Fauziah - BAB V.pdf Download (958kB) |
|
Text
Nazwa Nurul Fauziah - DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) |
Abstract
Pendahuluan: Apendiktomi merupakan suatu tindakan pembedahan untuk mengangkat usus buntu. Pada umumnya pasien yang telah dilakukan tindakan post operasi apendiktomi akan mengalami nyeri akibat bedah luka operasi tersebut. Penatalaksanaan post operasi apendiktomi dapat menggunakan intervensi keperawatan salah satunya yaitu dengan penerapan teknik relaksasi napas dalam untuk menurunkan nyeri. Tujuan: studi kasus pada karya tulis ilmiah ini adalah menggambarkan asuhan keperawatan dengan penerapan teknik relaksasi napas dalam bagi penderita post operasi apendiktomi di Rumah Sakit dr.Soekardjo Kota Tasikmalaya. Metode: yang digunakan adalah studi kasus dengan melibatkan 2 responden yang dipilih sesuai dengan kriteria yaitu pasien post operasi apendiktomi dengan penerapan teknik relaksasi napas dalam diberikan selama 10-15 menit selama 1 kali sehari sesuai dengan standar prosedur operasional (SPO) dengan mengintegrasikan nilai-nilai Al- Islam Kemuhammadiyahan. Hasil studi kasus: setelah dilakukan pengkajian pada kedua pasien ditemukan adanya keluhan nyeri pada perut kanan bawah post operasi appendiktomi, pasien tampak gelisah dan meringis, sesuai dengan data hasil pengkajian maka penulis mengangkat diagnosa nyeri akut b.d agen pencedera fisik (prosedur operasi), perencanaan yang di buat yaitu pemberian teknik relaksasi napas dalam, setelah pemberian relaksasi napas dalam sebanyak 1 kali sehari selama 3 hari berturut- turut pada kedua reponden, menunjukan adanya penurunan skala nyeri dibuktikan dengan skala nyeri klien 1 sebelum dilakukan tindakan adalah 6 (0-10) dan sesudah dilakukan tindakan menjadi 2 (0-10), sedangkan pada klien 2 didapatkan hasil skala nyeri sebelum dilakukan tindakan adalah 4 (0-10) dan sesudah dilakukan tindakan menjadi 1 (0-10). Kesimpulan: penerapan teknik relaksasi napas dalam terbukti dapat menurunkan nyeri pada pasien post operasi Apendiktomi. Saran: Diharapkan studi kasus dengan metode deskriptif ini dapat dijadikan informasi dan dapat dijadikan sebagai data dasar dengan masalah keperawatan gangguan rasa nyaman nyeri pada pasien post operasi apendiktomi dengan penerapan teknik non-farmakologi yaitu teknik relaksasi napas dalam untuk menurunkan nyeri.
Item Type: | Thesis (KTI) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Hardcopy: KTI.1719 | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Nyeri, Post perasi apendiktomi, Teknik relaksasi nafas dalam | |||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Keperawatan | |||||||||
Depositing User: | Tsani Karimah | |||||||||
Date Deposited: | 16 Dec 2024 08:33 | |||||||||
Last Modified: | 16 Dec 2024 08:33 | |||||||||
URI: | http://repository.umtas.ac.id/id/eprint/2300 |
Actions (login required)
View Item |