ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN POST OPERASI APENDIKTOMI DENGAN TERAPI MUSIK KLASIK UNTUK MENURUNKAN INTENSITAS NYERI DI RUANG MELATI 4 RSUD DR. SOEKARDJO KOTA TASIKMALAYA

Nur Anggraeni Nabila Aliasari, - (2023) ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN POST OPERASI APENDIKTOMI DENGAN TERAPI MUSIK KLASIK UNTUK MENURUNKAN INTENSITAS NYERI DI RUANG MELATI 4 RSUD DR. SOEKARDJO KOTA TASIKMALAYA. KTI thesis, Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya.

[img] Text
Nur Anggraeni NA - COVER.pdf

Download (20kB)
[img] Text
Nur Anggraeni NA - ABSTRAK.pdf

Download (839kB)
[img] Text
Nur Anggraeni NA - BAB I.pdf

Download (943kB)
[img] Text
Nur Anggraeni NA - BAB V.pdf

Download (781kB)
[img] Text
Nur Anggraeni NA - DAFUS.pdf

Download (775kB)

Abstract

Appendicitis adalah peradangan akibat infeksi pada usus buntu (apendiks). Infeksi yang terjadi dapat mengakibatkan pernanahan. Masalah yang sering timbul pada post op apendiktomi yaitu adanya luka pasca pembedahan, yang menimbulkan masalah nyeri. Salah satu penanganan nyeri secara non farmakologis yaitu menggunakan terapi musik klasik. Tujuan studi kasus ini untuk menggambarkan asuhan keperawatan dengan pemberian terapi musik klasik dalam menurunkan intensitas nyeri pada pasien post op apendiktomi. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif dengan pendekatan studi dengan 1 orang responden pasien ≤ 24 jam pertama post op apendiktomi. Pengumpulan data menggunakan wawancara, dan observasi. Hasil pengkajian didapatkan data fokus yaitu responden mengeluh nyeri sehingga muncul diagnosa keperawatan nyeri akut. Rencana keperawatan dengan penerapan terapi musik. Terapi musik yang digunakan yaitu terapi musik klasik yang diterapkan dengan menggunakan media handphone dan headset selama 15 menit, dan dilakukan observasi setelah 30 menit penerapan terapi musik. Tindakan dilakukan sehari sekali selama lima hari perawatan post op apendiktomi. Pengukuran nyeri menggunakan NRS (Numeric Rating Scale) yang dilakukan sebelum dan sesudah penerapan terapi musik. Evaluasi yang didapatkan sebelum diberikan intervensi skala nyeri berada di angka 6 (0-10) dan menurun menjadi 3 (0-10) setelah diberikan intervensi selama 5x24 jam perawatan. Kesimpulan adanya penurunan intensitas nyeri pada responden post op apendiktomi setelah pemberian terapi musik klasik. Disarankan perawat dapat menerapkan pemberian terapi musik klasik ini dalam meningkatkan mutu pelayanan asuhan keperawatan terutama pada pasien post op apendiktomi dalam penanganan nyeri secara non farmakologi.

[error in script]
Item Type: Thesis (KTI)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN
Thesis advisorAida Sri Rachmawati, -NIDN0405067902
Thesis advisorYuyun Solihatin, -NIDN0401068405
Thesis advisorUbad Badrudin, -NIDN0416036303
Additional Information: Hardcopy: KTI.1666
Uncontrolled Keywords: Nyeri akut, Post Op Apendiktomi, Terapi Musik
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Keperawatan
Depositing User: Tsani Karimah
Date Deposited: 11 Nov 2024 08:58
Last Modified: 11 Nov 2024 08:58
URI: http://repository.umtas.ac.id/id/eprint/2213

Actions (login required)

View Item View Item